Tanpa air

Beberapa minggu yang lalu, pagi-pagi ketika bangun tidur pk. 05.00saya bergegas menuju kamar mandi, tetapi ternyata setelah di dalam saya buka kran ternyata tidak ada air mengalir.  Saya kembali ke kamar dan berharap beberapa waktu kemudian akan ada air.  Sekitar pk.05.30 saya kembali lagi ke kamar mandi, ternyata masih belum ada air juga. Akhirnya karena saya berfikir mungkin sebentar lagi akan ada air, saya mulai kirim SMS ke koordinator ibadah, koordinator imam lewi dan juga penilik CooL bahwa saya akan terlambat tiba di menara doa karena tidak ada air di rumah.

Saya mulai panik dan gelisah sementara waktu terus berjalan. Tiba-tiba saya teringat saya belum doa pagi, setelah saya berdoa Tuhan ingatkan saya satu firman

Amsal 4:23, "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan."

Karena masih belum juga ada air, akhirnya saya mengambil satu gelas air minum untuk cuci muka dan gosok gigi, lalu berangkat ke gereja. Jika saja saya hanya berfokus untuk tetap menunggu air di rumah mengalir, maka saya akan kehilangan berkat rohani dari menara doa. Ada tindakan yang harus kita lakukan untuk kita mendapatkan apa yang kita rindukan, dan percaya bahwa Tuhan akan menyediakan apa yang kita perlukan. Puji Tuhan, sekalipun harus bayar harga dengan membeli tiket masuk, akhirnya siang harinya saya mendapat air untuk mandi di kolam renang Taman Victoria.

Itulah kehidupan, tanpa air kita akan panik dan bingung, begitu juga kehidupan kerohanian kita. Karena bukan hanya tubuh kita yang membutuhkan air tetapi roh kita juga membutuhkan air kehidupan yaitu Yesus Kristus sebagai sumber air hidup kita. Carilah Dia, Air Kehidupan itu, berapapun harganya.

Yohanes 4:14 “Tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya.  Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya yang terus menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal.”  

Tuhan Yesus memberkati,
Lydia Minar – Tin Hau Pagi

Previous
Previous

Allah tidak pernah keliru

Next
Next

Di dalam Dia ada pengharapan